Ilmu psikologi sering disimbolkan berupa Trisula yang sering
digunakan di universitas fakultas psikologi. Simbol Trisula ini berasal dari
huruf Yunani ke 23,
Psi (huruf besar
Ψ, huruf kecil
ψ),
baik dalam bahasa yunani klasik maupu bahasa yunani moderen huruf ini
melambangkan bunyi /ps/.
Psikologi adalah salah satu pilihan jurusan kuliah favorit
di seluruh dunia. Faktor terbesarnya adalah begitu banyak jalur karier yang
tersedia bagi alumninya. Di Indonesia pun jurusan/program studi psikologi
termasuk salah satu yang banyak diminati para lulusan SMA, hal ini terbukti
dengan banyaknya perguruan tinggi yang membuka jurusan psikologi.
Jurusan Psikologi di Indonesia
Di Indonesia, jurusan psikologi ada yang berada di bawah Fakultas Kedokteran, ada juga yang berdiri sendiri sebagai sebuah fakultas yang memiliki sejumlah jurusan/program studi. Ada banyak sekali perguruan tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan psikologi, baik di Pulau Jawa maupun luar pulau Jawa, dengan berbagai kualitasnya berdasarkan penilaian BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi).
PTN dan PTS Jurusan Psikologi Peringkat A
Perguruan tinggi terbaik di Indonesia yang memiliki jurusan psikologi peringkat A berdasarkan BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi), ada 13 universitas, yang berdiri 4 PTN dan 9 PTS. Yaitu :
Psikologi Universitas Gadjah Mada-UGM Yogyakarta
Psikologi Universitas Airlangga-Unair Surabaya
Psikologi Universitas Indonesia-UI Jakarta
Psikologi Universitas Padjadjaran-Unpad Bandung
Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Psikologi Universitas Sanata Dharma-USD Yogyakarta
Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang-UMM
Psikologi Universitas Surabaya-Ubaya
Psikologi Universitas Gunadarma, Depok
Psikologi Universitas Persada YAI Jakarta
Psikologi Universitas Islam Indonesia-UII Yogyakarta
Psikologi Universitas Atma Jaya Jakarta
Psikologi Universitas Tarumanagara-Untar Jakarta
PTN dan PTS Jurusan Psikologi Peringkat B
Jurusan Psikologi yang mendapat peringkat B pada akreditasi ban-pt, terdiri dari 14 PTN-universitas negeri dan 30 PTS-universitas swasta, seperti berikut.
14 Universitas negeri jurusan Psikologi peringkat B
Universitas Sumatera Utara-USU Medan,
UIN Jakarta-Syarif Hidayatullah,
UINSA-UIN Sunan Ampel Surabaya,
Universitas Negeri Jakarta-UNJ,
UIN Malang-Maulana Malik Ibrahim,
Universitas Diponegoro-Undip Semarang,
Universitas Udayana-Unud Denpasar Bali,
Universitas Negeri Semarang-Unnes,
Universitas Lambung Mangkurat-Unlam Banjarmasin,
Universitas Sebelas Maret-Uns Surakarta,
UIN Suka-Sunan Kalijaga Yogyakarta,
Universitas Negeri Padang-UNP,
Universitas Negeri Malang-UM,
UIN Suska Riau-Sultan Syarif Kasim,
30 Universitas swasta jurusan Psikologi peringkat B
Universitas Kristen Maranatha Bandung,
Universitas Mercu Buana Jakarta,
Universitas Paramadina Jakarta,
Universitas Medan Area-UMA Medan,
Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta,
Universitas Al Azhar Indonesia Jakarta,
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya,
Universitas Esa Unggul Jakarta,
Universitas Islam Sultan Agung-Unissula Semarang,
Universitas Hang Tuah Surabaya,
Universitas Kristen Satya Wacana-UKSW Salatiga,
Universitas Kristen Krida Wacana-Ukrida Jakarta,
Universitas Muria Kudus-UMK,
Universitas Muhammadiyah Surakarta-UMS,
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa-UST Yogyakarta,
Universitas Ciputra Surabaya,
Universitas Jenderal Achmad Yani-Unjani Cimahi,
Universitas Bina Nusantara-Binus Jakarta,
Universitas Pancasila Jakarta,
Universitas 17 Agustus 1945-Untag Surabaya,
Universitas Gajayana-Uniga Malang,
Universitas Abdurrab-Univrab Pekanbaru,
Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka-Uhamka Jakarta,
Universitas Putra Indonesia YPTK, Padang,
Unika Soegijapranata Semarang,
Universitas Pelita Harapan-UPH Jakarta-Tangerang,
Universitas Islam Bandung-Unisba,
Universitas Muhammadiyah Lampung-UM Lampung,
Universitas Yarsi Jakarta,
Universitas Merdeka-Unmer Malang
Demikian daftar universitas PTN dan PTS terbaik di Indonesia jurusan Psikologi. Informasi universitas PTN dan PTS terbaik di Indonesia jurusan Psikologi ini berdasarkan dari data asli Ban-pt 2015, updated Jan 2016.
Lapangan Kerja Bagi Jurusan Psikologi
Salah satu hal menarik dalam jurusan psikologi adalah
penyesuaian pendidikan serta gelar untuk fokus pada bidang yang diminati pun
bisa dilakukan saat kuliah. Peluang karier yang dihasilkan jurusan psikologi
ini memang amatlah besar.
Sebelum memutuskan memilih psikologi sebagai jurusan kuliah, ada baiknya kita cari tahu dulu apa saja yang bisa dilakukan dengan gelar sarjana psikologi. Berikut ini beberapa fakta tentang jurusan psikologi seperti dirangkum situs Okezone.com sebagai berikut ini :
- Bisa memahami apa penyebab orang melakukan hal tertentu dapat jadi keahlian lebih dalam berbagai pekerjaan. Selain bekerja dalam pelayanan sosial, lulusan jurusan ini pun biasanya dibutuhkan di periklanan, pemasaran, pendidikan, kesehatan dan politik.
- Beberapa psikolog fokus membantu orang-orang mengatasi masalah emosionalnya seperti konselor, terapis dan layanan masyarakat. Jurusan ini dapat menjadi jembatan karier bagi Anda yang memiliki sifat kepedulian tingkat tinggi.
- Seorang pendidik, administrator, ilmuwan, pemasar dan pengiklan biasanya ditugaskan untuk mengambil keputusan serta mengevaluasi proyek-proyek. Hal itu bisa Anda jadikan profesi setelah belajar metode penelitian psikologi hingga tahu cara mengumpulkan, mengatur, menganalisis dan menginterpretasikan data.
Menurut Complete Psychology oleh Graham Davey (2007),
hanya sekira 15 sampai 20 persen lulusan psikologi yang menjadi psikolog
profesional atau konselor. Kebanyakan mereka memanfaatkan pengetahuan tentang
psikologi untuk karier di berbagai pekerjaan seperti pemasaran, bisnis, iklan,
peradilan pidana, pendidikan, penjualan, urusan publik, pelayanan kesehatan dan
sumber daya manusia.
Sarjana psikologi tidak bisa langsung menjadi psikolog. Biasanya mereka harus mengambil kuliah pascasarjana hingga meraih gelar doktor dan mendapat lisensi untuk bisa berhadapan dengan klien dan memberi nasihat. Namun, sarjana dan master psikologi juga bisa langsung masuk ke dalam dunia kerja. Mereka bisa memilih beberapa karier di bidang psikologi.
Berikut beberapa profesi yang bisa dipertimbangkan oleh para lulusan psikologi :
Staf HRD
Di didalam sebuah perusahaan, HRD (Human Resources
Development) adalah pekerjaan yang paling banyak dikaitkan dengan lulusan
psikologi. Semua perusahaan dari yang berskala kecil sampai multinasional,
membutuhkan tenaga lulusan psikologi. Pekerjaannya menangani permasalahan yang
berkaitan dengan pengembangan sumber daya manusia yang ada di perusahaan,
seperti rekrutmen karyawan, penempatan kerja, promosi jabatan, pelatihan
karyawan dan sebagainya.
Konselor
Konselor membantu mengatasi masalah seseorang dalam situasi sulit dengan cara mendengarkan cerita. Mereka akan menyediakan ruang yang aman, menjaga kerahasiaan, mendorong orang lain untuk merenungkan keadaan emosionalnya.
Alih-alih menawarkan bimbingan, konselor membantu orang-orang dengan menawarkan cara yang terstruktur dan terfokus menangani masalah. Jadi, keputusan akhir berada di tangan orang yang punya masalah emosional.
Jika ingin meniti karier sebagai konselor, maka Anda bisa memilih beberapa bidang yang spesifik. Anda bisa membantu orang lain dalam mengambil keputusan terkait pekerjaan dengan menjadi konselor karier. Anda dapat bekerja dengan anak-anak jika menjadi konselor anak atau konselor sekolah. Anda juga boleh memberi nasihat pada keluarga, pasangan suami istri dan orang tua dengan menjadi konselor keluarga dan konselor geriatrik.
Di Indonesia profesi konselor lebih terkait dengan konselor pendidikan yang bekerja di sekolah sebagai Guru Bimbingan Konseling.
Psikolog
Seorang doktor di bidang psikologi yang telah punya lisensi berhak menyandang gelar psikolog untuk menangani pasien dan memberi nasihat. Psikolog membantu orang mengatasi masalah yang berhubungan dengan kejiwaan seseorang dengan melakukan wawancara klinis, menawarkan bimbingan hingga merekomendasikan terapi. Psikolog juga bertanggungjawab untuk menjaga kerahasiaan cerita, melacak kemajuan pasien, dan menulis laporan.
Psikolog bisa menangani masalah orang dari berbagai lapisan masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang tua, pekerja biasa hingga atlet dan tentara. Semua tergantung dari spesifikasi yang dikuasai seorang psikolog. Bahkan, psikolog bisa menjadi ahli syaraf dengan memelajari kerja otak dan hubungan dengan perilaku manusia.
Pekerja Sosial
Negara bertanggungjawab atas kesejahteraan rakyat, termasuk pada kesehatan mental. Maka, negara juga membutuhkan tenaga ahli yang mengerti soal perilaku dan pikiran manusia untuk mencapai beberapa program pemerintah. Tahun lalu, kementerian sosial membuka kesempatan pada sarjana psikologi untuk bekerja sebagai pendamping dan operator program keluarga harapan.
Pada dasarnya, praktek ilmu psikologi bertujuan untuk membantu orang lain. Jadi, jika memiliki jiwa sosial tinggi, Anda bisa memilih berkarier sebagai pekerja sosial di bidang psikologi tanpa mengharap bayaran tinggi. Psikolog yang memilih menjadi pekerja sosial bisa menangani masalah anak, keluarga, penyandang disabilitas, korban kekerasan, pengguna obat-obatan terlarang hingga narapidana dalam masa percobaan.
Terapis
Bicara soal terapi, berarti kita sudah masuk ke dalam tahap penanganan masalah keiwaan. Psikolog yang ahli terapi tidak menggunakan obat-obatan untuk menyembuhkan pasien. Namun, mereka memakai metode perlakuan seperti hipnoterapi, terapi perilaku dan terapi psikodinamik.
Psikolog yang ahli terapis bisa melakukan wawancara klinis sendiri sebelum memberi perlakuan pada pasien. Namun, mereka juga dapat menerima pasien rujukan dari psikolog lain. Ahli terapis bisa menggunakan berbagai media untuk menangani pasien. Ada yang meggunakan musik, kegiatan olahraga, kegiatan berdansa dan membuat karya seni.
Diluar dari yang telah disebutkan, tentu saja masih banyak bidang pekerjaan lain yang membutuhkan keahlian lulusan psikologi.
Secara umum, Anda bisa mengejar jalur karier yang sejalan
dengan minat. Dan hal ini adalah salah satu manfaat besar dari gelar dalam
bidang psikologi. Sebagai contoh bagi Anda yang hobi olahraga, maka
psikologi olahraga bisa menjadi pilihan dalam jurusan ini.
Semoga informasi tentang jalur karir bagi Sarjana
Psikologi ini bisa menjadi pertimbangan bagi calon mahasiswa yang tertarik
untuk mengambil jurusan Psikologi di Perguruan Tinggi.